Sekuntum Mawar MUjahid Kecil

0 komentar Tuesday, November 22, 2005
MySpace Layouts


1
Batas masa hampir terlintas...
bersiaplah engkau datang sayang...

Simpan dan ingatlah selalu perjanjian abadimu
Perjanjian ketika ruh di tiupkan dalam jasad
Sebuah amanat perjalanan menuju ujung hayat

Sayang..
Dengarkanlah..rintih lelah ummie
yang selalu membawamu kemana dia pergi
yang selalu membelaimu dengan tilawah dan doa suci

Batas masa hampir terlintas...
datanglah dengan tenang juga berbintang
karena engkau telah di nantikan
karena engkau telah menjadi gemintang dalam sanubari...

sayang...
maafkanlah abie yang mungkin tidak bisa menunggui
saat engkau pandang kehidupan pertama kali..
karena masih berjihad belum kembali

sayang..
Abie akan terbang melintasi awan
menjemputmu
Membelaimu dalam kasih sayang juga cinta
Tetaplah sabar...
dengar.
.ummie sedang bersenandung rindu
menyambutmu...

2
Sayang..
selamat datang...
Liatlah sang mentari,langit juga pelangi
tetapkanlah iman islam juga ikhsan sbagai bekal
karena perjalanan panjang akan terentang.
karena akan ada duri aral juga bunga
akan kau dapati beribu wajah juga warna
tapi semuanya maya..bila hatimu tiada bertaqwa

sayang...
liatlah ummie..
tergolek penuh senyum menatapmu haru
tersenyumlah pada ummie
yang telah berjuang dalam jihad
mengantarmu memulai sebuah perjalanan..
tersenyumlah...

Sayang...
tumbuhlah sebagai seorang MUjahid ALLAH
yang berjalan penuh izzah
yang berlari menuju jannah..
dan selalu dalam jalan dakwah...

Ya MUjahid kecil...
Surga itu mahal, maka belilah dengan syahadah..
Doa abie ummie selalu mengiringi...
Penuh cinta nan suci


Shady Huda el Fikri
»»  Baca Selengkapnya...
read more “Sekuntum Mawar MUjahid Kecil”

Sekuntum Mawar Untuk Dinda

1 komentar Wednesday, November 09, 2005



Dinda…
Met milad..

Semoga masa yang ada penuh Ridho & Rohmat
Semakin dewasa dalam memandang juga melangkah
Adalah suatu perjalanan yang berimbun bunga dan duri
Beribu terjal dan curam
Tetaplah melangkah dengan tenang, tabah dan tawakal
Ada istana indah menunggu di ujung sana….


Dindaa...Met milad..
Adalah waktu untuk menengok hati
Adakah yang tersisa, terkurang ato terlebih
Yang telah menjadi catatan tangan tangan suci
Untuk bisa menjadi lebih bersinar, bercahaya
Pada saat membuka gerbang keabadian kita

Dinda...
Bersinarlah dengan kemuliaan iman
Bercahayalah dengan ikhlas dan tulus
Tiadalah ku dapat berkata dalam indahnya bahasa
Asa sebuah ukhuwah yang selalu terlantum dalam doa

Dinda..
Dalam diam kutanam sekuntum mawarMawar warna kesucian
Bermahkotakan keikhlasan dan ketulusan..
Bertangkaikan Cinta karena ALLAHDan hari ini ku petikkan untukmu
Agar kau simpan, kau gambar atau kau ukir dalam kalbuLalu kau tuliskan atasnya ukhuwah fillahDan siramlah dengan butir butir doa
Doa sebuah asa
Untuk bertemu dan menanam bersama di jannah sana

Ya..Dinda...
Sujud ku bersyukur
Saat ALLAH pertemukan dengan sebuah kejora
Yang lama tiada ku sua
Ada rindu yang menderuada bahagia membahana
Yang tak akan engkau mengerti
Ya istriku ..
Yang tersayang..
Tetaplah bersinar dengan cahaya indahmu
Agar arah tetap terbacaDi sini ku berdiri di batas masa
Memandang dan berdoa
“semoga ALLAH meridhoi segala isi di jiwadan pertemukan kita di jannahNYA”
Matapun mencair
»»  Baca Selengkapnya...
read more “Sekuntum Mawar Untuk Dinda”